Rabu, 06 Juni 2018

Ramos: Itu Berlebihan, Salah Kait Lengan Saya Lebih Dulu

Ramos: Itu Berlebihan, Salah Kait Lengan Saya Lebih Dulu

RajaVIP - Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, akhirnya angkat bicara ihwal insiden di final Liga Champions yang menyeret namanya. Ramos mengaku reaksi yang diberikan publik atas insiden yang terjadi terlalu berlebihan.

Ramos menjadi sorotan usai Madrid menang dengan skor 3-1 atas Liverpool di laga final Liga Champions musim 2017/18. Bukan karena tiga gelar juara beruntun yang dia raih, tapi karena insiden dirinya dengan penyerang The Reds, Mohamed Salah.

Ramos dituding dengan sengaja mencederai Salah dengan gerakan mengunci lengan Salah dan ketika jatuh menindihnya. Selain itu, Ramos juga disalahkan atas insiden dengan Loris Karius, kiper Liverpool.

"Publik memberikan atensi yang begitu tinggi untuk kasus Salah. Sebenarnya, saya tidak ingin bicara tentang masalah itu karena sudah berlebihan," buka Ramos.

"Tapi, jika Anda menyaksikannya dengan seksama, maka Salah terlihat lebih mengait lengan saya lebih dahulu dan saya juga jatuh ke sisi yang berbeda. Bahkan, lengan yang cedera berada di sisi lain. Tapi, mereka bilang saya berjudo," sambungnya.

Bantahan Soal Karius

Tidak cukup dengan Salah, mantan pemain Sevilla juga dikaitkan dengan dua blunder fatal yang dilakukan oleh Karius. Sebab, sebelum terjadi blunder, Karius sempat terlibat insiden dengan Ramos. Ia dituding membuat Karius punya masalah di kepalanya.

"Penjaga gawang [Karius] berkata bahwa dia pusing setelah bertabrakan dengan saya."

"Saya justru mendengarkan Roberto Firmino berkata dia kedinginan karena tetesan keringat saya yang jatuh di tubuhnya," paparnya.

Belakangan, muncul laporan jika Karius sampai mengalami gegar otak ringan pasca kepalanya terlibat insiden dengan Ramos. Hal itu yang kemudian membuatnya tidak fokus dan berbuah pada dua blunder fatalnya.

Salah Harusnya Disuntik

Ramos yakin bahwa Salah sejatinya masih tetap bisa bermain di final Liga Champions, pasca mengalami masalah di bahunya. Salah bisa bermain jika bersedia mendapat suntikan penahan rasa sakit.

Suntikan tersebut tentu saja bisa membawa resiko yang lebih buruk untuk Salah. Tapi, Ramos mengaku jika dirinya biasa melakukan suntikan penahan rasa sakit dalam sebuah pertandingan.

"Saya sudah mengirim pesan kepadanya dan dia bilang dalam kondisi baik."

"Jika saja dia mendapatkan suntikan penahan rasa sakit, dia pasti masih bisa bermain di babak kedua. Terkadang saya juga melakukannya. Tapi, sepertinya jika Ramos yang melakukannya [pelanggaran pada Salah] maka akan menjadi hal berlebihan," tutup Ramos.



Promo Bonus 100% Deposit New Member Sporstbook
Promo Full Rollingan 1% CASINO
Promo Cashback 5 - 10 % Sporstbook
Mari bergabung bersama kami di rajavip.com
Untuk Informasi Selanjutnya silahkan menghubungi CS 24 jam kami
Yahoo Messenger : cs.rajavip@yahoo.com
Blackberry Messenger : 25A9E0D4 / DC2F9C02
Whatsapp : 087886284341
Line : rajavipbet
Livechat : Tersedia di website kami di www.rajavip.com

0 komentar :

Posting Komentar