AGENBOLA - Bersama AC Milan dan Real Madrid, Carlo Ancelotti sukses meraih berbagai gelar bergengsi. Yang membedakan, kata Ancelotti, bekerja untuk Madrid lebih berat dibanding bekerja untuk Milan.
Ancelotti menghabiskan waktu hampir delapan tahun bersama Milan, di mana ia sukses dua gelar juara Liga Champions dan satu gelar juara Serie A. Bersama Milan-lah karier Ancelotti sebagai pelatih menanjak.
Setelah menangani Chelsea dan Paris Saint-Germain, Ancelotti resmi ditunjuk menangani Madrid pada 25 Juni 2013. Pada musim pertamanya, Don Carletto sukses memenangi trofi Liga Champions, membuat Madrid mendapatkan gelar ke-10 mereka di kompetisi antarklub Eropa tersebut.
Namun, lantaran gagal mempersembahkan trofi di ujung musim berikutnya, Ancelotti harus angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Kendati dalam CV-nya bersama Madrid tertera "juara Liga Champions 2013/2014", tidak ada pengampunan untuknya.
"Madrid adalah pekerjaan terberat saya. Tekanannya lebih besar, bahkan jika dibandingkan dengan Milan," ujar Ancelotti seperti Football Italia.
"Jika ada manajer yang gagal menjadi juara di Madrid, dia akan dipecat. Jika saja saya tidak mendapatkanLa Decima semusim sebelumnya, saya pasti sudah dipecat waktu itu. Tapi, saya sudah paham situasi ini ketika menerima pekerjaan di sana."
"Saya bisa saja menampik tawaran Real Madrid, tapi mereka adalah klub paling penting di dunia," kata Ancelotti.
Pengganti Ancelotti adalah Rafael Benitez. Benitez sempat membawa Madrid melakoni 11 laga di La Liga tanpa pernah kalah, sebelum akhirnya takluk 2-3 dari Sevilla akhir pekan lalu.
Kendati Madrid secara hasil masih terlihat kompetitif di La Liga dan Liga Champions, belakangan Benitez juga sempat dikritik. Ia dinilai membuat Madrid tampil terlalu defensif.
Ancelotti menghabiskan waktu hampir delapan tahun bersama Milan, di mana ia sukses dua gelar juara Liga Champions dan satu gelar juara Serie A. Bersama Milan-lah karier Ancelotti sebagai pelatih menanjak.
Setelah menangani Chelsea dan Paris Saint-Germain, Ancelotti resmi ditunjuk menangani Madrid pada 25 Juni 2013. Pada musim pertamanya, Don Carletto sukses memenangi trofi Liga Champions, membuat Madrid mendapatkan gelar ke-10 mereka di kompetisi antarklub Eropa tersebut.
Namun, lantaran gagal mempersembahkan trofi di ujung musim berikutnya, Ancelotti harus angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Kendati dalam CV-nya bersama Madrid tertera "juara Liga Champions 2013/2014", tidak ada pengampunan untuknya.
"Madrid adalah pekerjaan terberat saya. Tekanannya lebih besar, bahkan jika dibandingkan dengan Milan," ujar Ancelotti seperti Football Italia.
"Jika ada manajer yang gagal menjadi juara di Madrid, dia akan dipecat. Jika saja saya tidak mendapatkanLa Decima semusim sebelumnya, saya pasti sudah dipecat waktu itu. Tapi, saya sudah paham situasi ini ketika menerima pekerjaan di sana."
"Saya bisa saja menampik tawaran Real Madrid, tapi mereka adalah klub paling penting di dunia," kata Ancelotti.
Pengganti Ancelotti adalah Rafael Benitez. Benitez sempat membawa Madrid melakoni 11 laga di La Liga tanpa pernah kalah, sebelum akhirnya takluk 2-3 dari Sevilla akhir pekan lalu.
Kendati Madrid secara hasil masih terlihat kompetitif di La Liga dan Liga Champions, belakangan Benitez juga sempat dikritik. Ia dinilai membuat Madrid tampil terlalu defensif.
0 komentar :
Posting Komentar