Selasa, 27 Maret 2018

Messi: Kalah di Final Piala Dunia Sungguh Menyakitkan

Messi: Kalah di Final Piala Dunia Sungguh Menyakitkan

Messi: Kalah di Final Piala Dunia Sungguh Menyakitkan

Bintang utama timnas ArgentinaLionel Messi, mengakui bahwa kekalahan di final Piala Dunia 2014 sangat menyakitkan. Saat itu, Argentina harus mengakui keunggulan jerman dengan skor 0-1 lewat gol Mario Gotze.

Salah satu pengalaman paling menyakitkan dalam rangkaian final itu adalah ketika para pemain Argentina harus melewati trofi Piala Dunia untuk menerima medali perak mereka. pengalaman itu terasa menyakitkan karena Messi merasa sudah sangat dekat, tapi tak sanggup meraih trofi Piala Dunia.

"Rasanya sangat berat karena kami tidak bisa mengangkat trofi Piala Dunia. Berjalan lewat di samping trofi Piala Dunia itu rasanya sangat menyakitkan. Kami ingin menghapus rasa sakit itu dengan menjadi juara Piala Dunia. Bisa sangat dekat tapi gagal mendapatkan gelar juara itu merupakan kekecewaan besar bagi kami," terang Messi kepada Fox Sports Argentina.

Messi merasa kekalahan di final itu dianggap sebagai sebuah utang tersendiri oleh para pemain Argentina. Para penggawa Argentina juga merasa bahwa Piala Dunia tahun ini adalah kesempatan terbaik mereka untuk menjadi juara.

"Kami punya hutang terhadap diri sendiri. kami tidak berutang apa pun kepada para fans karena kami selalu memberikan kemampuan kami 100 persen. Kami bisa mencapai tiga pertandingan final. Kami merasa bahwa kesempatan kami adalah sekarang atau tidak sama sekali. Ini adalah kesempatan terakhir bagi sebagian besar pemain di tim ini."


Promo Bonus 100% Deposit New Member Sporstbook
Promo Full Rollingan 1% CASINO
Promo Cashback 5 - 10 % Sporstbook
Mari bergabung bersama kami di rajavip.com
Untuk Informasi Selanjutnya silahkan menghubungi CS 24 jam kami
Yahoo Messenger : cs.rajavip@yahoo.com
Blackberry Messenger : 25A9E0D4 / DC2F9C02
Whatsapp : 087886284341
Line : rajavipbet
Livechat : Tersedia di website kami di www.rajavip.com
Via Hp : wap.rajavip.com

0 komentar :

Posting Komentar