
Spanyol bertekad mempertahankan rekor positif di laga kandang demi mendekatkan diri ke Rusia tahun depan.
Kabar persaingan antara dua bek andalan timnas Spanyol Sergio Ramos dan Gerard Pique bersama klub masing-masing kembali mewarnai pemberitaan jelang duel La Roja dengan Israel dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia Grup G zona Eropa, Sabtu (25/3) dini hari WIB.
Tim Matador membidik tiga poin demi mempertahankan rekor positif di laga kandang saat bermain di Estadio El Molinon di Gijon. Pasukan Julen Lopetegui tak terkalahkan di kandang sepanjang kualifikasi turnamen paling akbar ini sejak 1934.
Sejauh ini La Roja masih memimpin klasemen, namun mereka hanya unggul selish gol [tujuh] dari Italia di urutan kedua, sementara Israel di tempat ketiga, defisit satu dari dua tim tersebut. Di tengah upaya melanjutkan tren positif sekaligus mendekatkan diri dengan tiket putaran final di Rusia tahun depan, seperti biasa, La Roja dihantam isu friksi antara Ramos dan Pique. Namun, kapten Real Madrid Ramos menegaskan keduanya harmonis di timnas.
“Pertandingan selesai dan Anda berjabat tangan. Begitulah persaingan antara Madrid dan Barcelona dan itu tidak akan berubah. Sekarang saya akan memeluknya,” kata Ramos awal pekan lalu.
“Kami terbiasa bersaing, tapi kami melakukannya tanpa kedengkian dan selalu sehat… dan itu menjadi sesuatu yang Anda jual. Kuncinya adalah kesatuan dalam tim dan itu tidak bisa hilang.

Selain duet Ramos dan Pique, nama lain yang menjadi pusat atensi kali ini adalah gelandang AC Milan Gerard Deulofeu. Pemain yang dipinjamkan dari Everton ini tampil cemerlang di bawah asuhan Vincenco Montella dan ia mendapat satu tempat di skuat Lopetegui. Kini, ia bertekad membayar kepercayaan pelatih setelah baru sekali mengantungi cap di timnas, saat laga persahabatan melawan Bolivia pada 2014.
“Saya sangat senang berada di sini dan memiliki kepercayaan yang ditunjukkan kepada saya. Saya bekerja keras. Saya ingin membantu tim dan menjadi bagian ini lebih sering lagi,” kata eks pemain Barcelona tersebut.
Jika bisa soal kekuatan tim, Israel boleh dibilang berada di bawah La Roja. Tapi, bukan berarti tuan rumah dapat memandang sebelah mata lawan, hal itu bisa dilihat dari posisi skuat Elisha Levy yang menempel ketat Spanyol dan Italia.
“Kami tahu kami melawan salah satu tim terkuat di dunia, tapi kami akan pergi ke Spanyol dengan target bermain sepakbola positif,” kata Levy.
“Kami ingin mengancam gawang Spanyol dan melakukan yang terbaik demi mendapatkan hasil bagus. Kami tidak mau menyerah melawan siapa pun. Ini ujian besar untuk kami, tapi kami akan melakukan yang terbaik.”
Prakiraan pemain
Spanyol: De Gea; Azpilicueta, Pique, Ramos, Alba; Koke, Busquets, Iniesta, Silva; Pedro, Costa
Israel: Marciano; Dasa, Tibi, Tzedek, Gershon; Bitton, Natkho, Kayal; Ben Haim, Zahavi, Hemed
RajaVIP -
Promo Bonus 100% Deposit New Member Sporstbook
Promo Full Rollingan 0.7% CASINO
Promo Cashback 5 - 10 % Sporstbook
Mari bergabung bersama kami di rajavip.com
Untuk Informasi Selanjutnya silahkan menghubungi CS 24 jam kami
Yahoo Messenger : cs.rajavip@yahoo.com
Blackberry Messenger : 25A9E0D4
Livechat : Tersedia di website kami di www.rajavip.com
Via Hp : wap.rajavip.com
0 komentar :
Posting Komentar